Hanya membutuhkan waktu 6bulan bagi Ethereum untuk mencapai kenaikan harga sebesar 390% semanjak listing di binance pada bulan agustus 2017 yaitu berawal pada harga listing 271$ menjadi 1400$, hal ini wajar karena ethereum memiliki fundamental yang lebih baik dari BTC. Ethereum memiliki kecepatan penyelesaian transaksi sedikit lebih baik dari BTC sehingga menjadikan ethereum sebagai cryptocurrency terpopuler kedua di market.
Namun sepanjang 2018 etehreum mengalami trend bearish hingga sempat menyentuh titik support terendah di level harga 100$-80$. Tahun 2019 ETH mencoba kembali trend bullish dengan berusaha menembus level resist area harga 360$ sayangnya gagal breakout resist harga 445$. Hal yg sama terjadi sepanjang pertengahan 2020 dan akhirnya pada kuartal akhir 2020 mampu breakout the resist 445$.
Awal januari 2021 ETH kembali pada level harga ATH sebelumnya 1400$ bahkan mampu breakout. Etherium dan koin koin yang berada pada jaringan ETH bergerak stabil naik selama tahun 2021 dan lumayan sustain terhadap pergerakan BTC, terbukti pada tgl 4 december koreksi BTC ke harga 42000 berpengaruh ke ALT coin lainya market berdarah namun koin koin jaringan ETH bergerak sebaliknya sperti Luna dan Matic dan kemungkinan tapering THE FED pada bulan Januari-Maret mendatang tidak akan berpengaruh signifikan terhadap ETH.
ETH hampir menyetuh harga ATHnya pada Area 5000-4400 pada pertengahan Mei namun pullback kembali ke area support level harga 2000-1700, ETH mencoba kembali menembus resist 5000 pada bulan november namun gagal dan tertahan support area harga 2900-2500. Per bulan december sampai tgl ini cenderung sideways. Kita lihat apakah ETH mampu menembus support kuatnya pada fibonaci 0.168 pada saat tepering tahap 2 terjadi pada bulan januari ini, dikonfirmasi jg dengan MACD baru saja death cross. Apabila terpantul di level support maka kemungkinan bull run akan berlanjut dikonfirmasi dengan garis EMA 200 (warna merah) belum tertembus dan candle masih berada diatasnya.
Satu poin penting yg menyebabkan harga ETH begitu stabil dan cenderung melawan arus market dan pergerakan BTC adalah semakin banyaknya korporasi yg mengadopsi teknologi etherium walapun dengan sedikit kelemahan gas fee transaksi yg harus dibayarkan sangat mahal. Kita lihat saja apakah tahun 2022 crypto dengan julukan ETH killer seperti ADA,SOL yg notabene memiliki gas fee jauh lebih rendah dari etherium mampu benar-benar mendominasi market.
Tentu saja ETH tidak tinggal diam dengan melakukan scaling up project Etherium 2.0 dengan tujuan menyempurnakan jaringan ETH, ditambah lagi koin-koin etherium layer 2 seperi LUNA, MATIC, LINK jg memiliki kinerja yg bagus sepanjang tahun 2021 yg menyebabkan harga etherium cenderung stabil di market.
Jika melihat harga historis BTC seharusnya pada bulan ini fase take profit para whale udah berakhir, tapi karena kondisi global yg g karuan masih banyak investor yg wait n see jadi market masih cenderung sideways. Kita harap bulan ini para whale mulai akumulasi ngumpulin barang biar ada pump dikit hehehe. Kita lihat saja apakah pertengahan 2022 project koin koin jaringan ETH mampu mengungguli koin jaringan BSC entah itu industri Metaverse,Defi atau Gaming.
Gimana para suhu holder Etherium pendapatnya mari kita diskusi?? Biar Kita sama2 dapet pencerahan hehehe!
لا يُقصد بالمعلومات والمنشورات أن تكون، أو تشكل، أي نصيحة مالية أو استثمارية أو تجارية أو أنواع أخرى من النصائح أو التوصيات المقدمة أو المعتمدة من TradingView. اقرأ المزيد في شروط الاستخدام.